12 Agustus 2019
Kita tahu, gadget saat ini tidak bisa dipisahkan lagi dari kehidupan masyarakat untuk menjalani kesehariannya. Penggunaan gadget bahkan juga sudah mulai mewabahi anak-anak. Padahal, sebagian orangtua mungkin sudah menyadari tentang dampak maupun bahaya gadget bagi anak.Penggunaannya yang berlebihan tentu bisa menimbulkan dampak buruk, bagi kesehatan fisik maupun mental anak.
Seorang Associate Professor of Paediatrics di Bangkok, Dr. Rawat Sichangsirikarn mengatakan bahwa ponsel memang telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Dengan bantuan gadget, kita dapat memeroleh informasi baru dan berkomunikasi dengan cepat. Namun di sisi lain, mereka punya efek samping yang berbahaya.
Dampak tersebut begitu serius ketika para orangtua mengizinkan anak-anak mereka menggunakan teknologi gadget, termasuk ponsel atau tablet untuk jangka waktu yang lama. Hal tersebut akan menimbulkan bahaya gadget bagi anak. Screen time yang berlebihan dapat menimbulkan risiko serius pada kesehatan fisik maupun mental anak.
Menggunakan aplikasi yang kurang aman bagi si kecil dan kebebasan akses internet yang tanpa batas juga dapat membahayakan mereka. Misalnya, mereka dapat mengakses jejaring sosial yang berbahaya dan tidak pantas, atau terpapar situs web pornografi atau ancaman pemangsa pedofil.
Bahaya gadget bagi anak bisa dirasakan ketika mereka menggunakan gadget terlalu lama. Mereka dapat memengaruhi kesejahteraan fisik, mental, dan emosional anak dalam berbagai cara.
Anak-anak yang terpapar gadget pintar untuk waktu yang lama bisa kehilangan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan dasar penting lainnya.
Misalnya, mereka tidak belajar bermain secara mandiri atau dengan teman sebaya mereka, mereka kehilangan kesempatan belajar untuk berpikir secara mandiri, kehilangan waktu membaca dan menulis. Ini adalah keterampilan sosial yang sangat penting untuk pertumbuhan di masa depan.
Jadi mulai sekarang, batasi waktu bermain gadget untuk si kecil ya, Bun!
06 Jan 2020
Lakukan Teknik Ini Agar Terhindar Dari Phising (Bagian II)
(Sambungan) 6. Dapat email darurat? coba periksa lagi. Beberapa pelaku seringkali mengirimkan email yang bernada 'gawat', apalagi yang berkaitan dengan uang. Mereka bisa saja meminta sejumlah uang dengan alasan beragam, seperti nyawa kerabat dekat terancam, kondisi suatu negara sedang butuh bantuan, dan lain sebagainya.
Link
26 Des 2019
Lakukan Teknik Ini Agar Terhindar Dari Phising (Bagian I)
Akhir tahun seringkali dimanfaatkan bagi banyak perusahaan retail untuk membagikan voucher belanja pada banyak customer, baik secara langsung maupun email. Hal ini juga dimanfaatkan oleh pelaku phising untuk mengirim jebakan berupa link diskon atau semacamnya untuk menggali informasi pribadi sebanyak-banyaknya. Trend Micro USA membaca fenomena ini pada saat Black Friday bulan lalu. Banyak orang yang tertipu akibat tergiur dengan tawaran berbelanja dengan harga sangat murah. Tidak hanya itu, pelaku phising juga banyak yang menyamar sebagai pegawai HRD yang menawarkan pekerjaan melalui email.
Link
13 Agu 2019
Penting Namun Sering Diabaikan Para Pengguna Internet: Kekuatan Password
Di era internet yang semakin berkembang dan masif saat ini, pengguna internet pun semakin bertambah, sejalan pula dengan bertambahnya para peretas. Sering mendengar akun seseorang yang diretas baik e-mail, media sosial, m-banking, bahkan aplikasi chat pribadi kan? Hal itu pun marak terjadi. Ternyata, alasan kuat kenapa akun pengguna mudah diretas
Link